Sunday, October 3, 2010

Penjelasan Mengenai Ikan Terbang

Kemarin saya sempat mengupload video ikan terbang dari Youtube. Bagi yang belum sempat melihat Videonya silahkan dalam video Ikan Terbang. Tentunya banyak yang penasaran bagaimana cara ikan ini bisa terbang melayang di udara seperti burung? Karena itu kali ini saya akan memberikan penjelasan secara singkat bagaimana ikan tersebut bisa terbang.



Setelah gugling ke sana ke mari ( baik di situs lokal maupun luar) mencari artikel mengenai ikan terbang ini, akhirnya saya menemukan beberapa artikel yang bisa dijadikan rujukan. Semoga penjelasan singkat berikut ini bisa menghapus rasa kepenasaran (atau mungkin malah menambah?) sobat-sobat semua mengenai fenomena ikan terbang ini.



Berikut ini penjelasan singkat menurut Wikipedia mengenai ikan terbang:

Exocoetidae atau ikan terbang adalah familia ikan laut yang terdiri atas sekitar 50 spesies yang dikelompokkan dalam 7 hingga 9 genera. Ikan terbang ditemukan di semua samudra utama, terutama di perairan tropis dan subtropis di samudera Atlantik, Pasifik dan Hindia. Ciri utamanya yng paling menonjol adalah sirip dadanya yang besar, memungkinkan ikan ini meluncur terbang secara singkat di udara, di atas permukaan air, untuk lari dari pemangsa. Peluncuran mereka biasanya sejauh sekitar 50 meter, namun mereka dapat menggunakan dorongan pada tepi gelombang hingga dapat mencapai jarak setidaknya 400m


Bagian Tubuh yang Mendukung untuk terbang

Sirip pectoral (pada bagian dada) - Sirip dada panjang dan dapat diadaptasikan untuk melayang dan mengandung banyak duri lemah dengan duri pertama tidak bercabang dan sisanya bercabang. Duri-duri lemah pada sirip dorsal berjumlah 10-12, pada sirip anal 1-12, pada sirip pectoral 14-15 dengan sirip pertama tidak bercabang.

Sirip ekor cagak (deeply emarginated) dengan sirip bagian bawah lebih panjang. Garis lateral terletak pada bagian bawah tubuh.



Mekanisme dan Cara ikan terbang

Ikan terbang dapat dibagi menjadi dua kelompok: ”bersayap dua” dan ”bersayap empat” yang masing-masing memiliki mekanisme terbang yang berbeda. Mekanisme bagaimana ikan ini bisa terbang juga cukup sederhana. Awalnya mereka akan berakselerasi di dalam air hingga mencapai kecepatan 70 km/jam dibantu oleh kepakan ekor mereka. Sekali mereka melompat di atas air, sirip-siripnya akan mengembang dan memanfaatkan angin untuk meraih ketinggian. Adakalanya mereka memukulkan ekornya di permukaan air untuk tetap melompat tinggi dan mengubah arah.



* Populasi ikan terbang ternyata juga terdapat di perairan Laut Indonesia. Tepatnya di perairan wilayah Sulawesi Selatan. Hanya saja spesies ikan terbang ini terancam punah karena banyak diburu oleh masyarakat sekitar. Yang membuatnya diburu adalah karena telur ikan ini (berwarna kuning keemasan) memiliki nilai jual yang tinggi untuk dijadikan sebagai bahan obat-obatan. Lha, kalau telurnya diambil ga bisa beranak dong..??? Mungkin sudah harus dimasukkkan dalam daftar Hewan Langka yang Terancam Punah. Masa anak cucu kita cuma bisa lihat ikan terbang di INDOSIAR doang!

---------------------------










Ikan Terbang
Ikan terbang sirip layarParexocoetus brachypterus

Ikan terbang sirip layar

Parexocoetus brachypterus
Klasifikasi ilmiah






Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Actinopterygii
Ordo: Beloniformes
Famili: Exocoetidae
Genera
Cheilopogon

Cypselurus

Danichthys

Exocoetus

Fodiator

Hirundichthys

Oxyporhamphus

Parexocoetus

Prognichthys


Sumber rujukan:

http://science.jrank.org/pages/2789/Flying-Fish.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Ikan_terbang

http://www.koleksiweb.com/alam/ikan-terbang-ikan-yang-sangat-menakjubkan.html

http://www.faktailmiah.com/2010/09/13/ikan-terbang-melayang-seperti-burung.html

http://www.iftfishing.com/iftfish/?p=3927

No comments:

Post a Comment

Grab this Widget ~ Blogger Accessories
free counters
 
bottom